Kamis, 08 Desember 2011

Variabel Penelitian, Hipotesis dan Uji Statistik yang Dilibatkan

Berikut ini beberapa contoh variabel, hipotesis serta uji statistik yang dapat dipakai dalam penelitian. Uji statistik yang dipakai di sini adalah uji statistik parametrik. Ada dua jenis variabel yang dilaporkan disini, yaitu variabel kontinum dan kategorikal. Yang dimaksud variabel kontinum adalah variabel yang bergerak dari rendah hinggal tinggi dalam satu kontinum. Variabel kategorikal adalah variabel yang terkategori.
UJI KOMPARASI

1. Uji Perbandingkan 2 Sampel

Variabel dependen : Harga Diri (kontinum)
Variabel Independen : Jenis kelamin (kategorikal: pria, wanita)

Contoh Hipotesis

Ada perbedaan harga diri yang signifikan ditinjau dari jenis kelamin (2-ekor)
Pria memiliki harga diri lebih tinggi dibanding wanita (1-ekor)

Uji Statistik : Uji-t independen samples

2. Uji Perbandingkan lebih dari 2 Sampel

Variabel dependen : Harga Diri (kontinum)
Variabel Independen : Sekolah (kategorikal: SD, SMP, SMA)

Contoh Hipotesis

Ada perbedaan harga diri yang signifikan ditinjau dari sekolah siswa (2-ekor)
Siswa SMA memiliki harga diri lebih tinggi dibanding dengan siswa SD dan SMP (1-ekor)

Uji Statistik : Anova 1 Jalur

3. Uji Perbandingkan dua Variabel Independen

Variabel dependen : Kemasakan Sosial (kontinum)

Variabel Independen

Sekolah (kategorikal: SD, SMP, SMA)
Partisipasi dalam kegiatan ekstra (kategorikal: ikut, tidak ikut)

Contoh Hipotesis

Ada perbedaan kemasakan sosial yang signifikan ditinjau dari sekolah dan partisipasi siswa pada kegiatan ekstra (Hipotesis Mayor) – Nilai F
Ada perbedaan kemasakan sosial yang signifikan ditinjau dari sekolah siswa (Hipotesis Minor) – Mean Comparison /PostHoc
Ada perbedaan kemasakan sosial yang signifikan ditinjau dari partisipasi siswa pada kegiatan ekstra – Mean Comparison

Uji Statistik : Anova 2 Jalur

3. Uji Perbandingkan dengan Variabel Kontrol

Variabel dependen : Efektivitas Komunikasi (kontinum)
Variabel Independen : Bidang Akademik (kategorikal: Eksakta, Non Eksakta)
Variabel Kontrol : Kepercayaan Diri

Contoh Hipotesis

Ada perbedaan efektivitas komunikasi yang signifikan ditinjau dari bidang mahasiswa dengan mengendalikan kepercayaan diri mereka (Hipotesis Mayor) – Nilai F
Mahasiswa bidang non eksakta memiliki efektivitas komunikasi lebih tinggi dibanding eksakta (Hipotesis Minor) – Mean Comparison

Uji Statistik : Analisis Kovarians. Kepercayaan diri sebagai kovariats.
UJI KORELASI dan Prediksi

1. Uji Hubungan 2 Variabel

Variabel dependen : Efektivitas Komunikasi (kontinum)
Variabel Independen : Keterampilan Sosial (kontinum)

Contoh Hipotesis

Ada hubungan yang signifikan antara efektivitas komunikasi dengan keterampilan sosial (2 ekor)
Ada hubungan positif yang signifikan antara efektivitas komunikasi dengan keterampilan sosial (1 ekor)

Uji Statistik : Korelasi Pearson

2. Uji Hubungan 2 Variabel dengan melibatkan kontrol

Variabel dependen : Efektivitas Komunikasi (kontinum)
Variabel Independen : Keterampilan Sosial (kontinum)
Variabel Kontrol : Kepercayaan Diri

Contoh Hipotesis

Ada hubungan yang signifikan antara efektivitas komunikasi dengan keterampilan sosial dengan mengendalikan kepercayaan diri (2 ekor)
Ada hubungan positif yang signifikan antara efektivitas komunikasi dengan keterampilan sosial dengan mengendalikan kepercayaan diri (1 ekor)

Uji Statistik : Korelasi Parsial

3. Uji Prediksi dengan 2 prediktor

Variabel dependen : Efektivitas Kinerja (kontinum)
Variabel Independen : 1) Motivasi Berprestasi (kontinum) 2) Kepuasan kerja (kontinum)

Contoh2 Hipotesis

Motivasi Berprestasi dan Kepuasan kerja secara simultan (bersama-sama) memprediksi efektivitas kinerja secara signifikan (Hipotesis Mayor) – Nilai F
Motivasi Berprestasi dan Kepuasan kerja secara simultan (bersama-sama) berperan terhadap peningkatan efektivitas kinerja (Hipotesis Mayor) – Nilai F
Motivasi Berprestasi berperan terhadap peningkatan efektivitas kinerja (Hipotesis Minor) – Nilai b (2-ekor)
Kepuasan kerja berperan terhadap peningkatan efektivitas kinerja (Hipotesis Minor) – Nilai b (2-ekor)
Motivasi Berprestasi berperan positif terhadap peningkatan efektivitas kinerja (Hipotesis Minor) – Nilai b (1-ekor)
Kepuasan kerja berperan positif terhadap peningkatan efektivitas kinerja (Hipotesis Minor) – Nilai b (1-ekor)

Uji Statistik : Regresi Berganda

4. Uji Prediksi dengan 1 prediktor dan 1 Mediator

Variabel dependen : Loyalitas terhadap produk (kontinum)
Variabel Independen : Kualitas produk
Variabel Mediator : Kepuasan pelanggan

Contoh Hipotesis

Kepuasan pelanggan menjadi mediator peranan kualitas produk terhadap peningkatan loyalitas terhadap produk (Hipotesis Mayor)
Kualitas produk memiliki peranan tidak langsung yang signifikan terhadap peningkatan loyalitas terhadap produk, melalui kepuasan pelanggan (Hipotesis Mayor)
Kualitas produk memiliki peranan yang signifikan terhadap kepuasan pelanggan (Hipotesis Minor)
Kepuasan pelanggan memiliki peranan yang signifikan terhadap loyalitas terhadap produk (Hipotesis Minor)

Uji Statistik : Regresi Berganda dengan Mediator

5. Uji Prediksi dengan 1 prediktor dan 1 Moderator

Variabel dependen : Loyalitas terhadap produk (kontinum)
Variabel Independen : Kualitas produk
Variabel Mediator : Reliabilitas Pelayanan

Contoh Hipotesis

Reliabilitas pelayanan menjadi moderator peranan kualitas produk terhadap peningkatan loyalitas terhadap produk (Hipotesis Mayor)
Peranan kualitas produk terhadap peningkatan loyalitas terhadap produk dimoderatori oleh reliabilitas pelayanan (Hipotesis Mayor)
Ketika nilai reliabilitas pelayanan rendah, kualitas produk tidak memiliki peranan yang signifikan terhadap kepuasan pelanggan (Hipotesis Minor)
Ketika nilai reliabilitas pelayanan tinggi, kualitas produk memiliki peranan yang signifikan terhadap kepuasan pelanggan (Hipotesis Minor)

Uji Statistik : Regresi Berganda secara berjenjang






rahmanztetsu@gmail.com. Diberdayakan oleh Blogger.